Lokasi Anda saat ini adalah:PLN > Bola
Pemkot Segera Integrasikan KIA dengan KMS dan Kartu Pelajar
PLN2025-02-15 17:28:05【Bola】1rakyat jam tangan
Perkenalanraja paito sydney 6d harianMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif, Pemerintah Kota Yogyakarta berencana untuk segera mengintegrasikan Kartu Identitas Anak (KIA) denga tikus 2d
Pemerintah Kota Yogyakarta berencana untuk segera mengintegrasikan Kartu Identitas Anak (KIA) dengan Kartu Menuju Sejahtera (KMS) dan Kartu Pelajar.
Hal tersebut disampaikan Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi saat menghadiri peringatan puncak hari anak nasional di Halaman Balaikota Yogyakarta,tikus 2d Rabu (31/7/2019) pagi.
“Kami sudah melakukan koordinasi dengan dinas terkait, semoga saja prosesnya bisa lebih cepat sehingga integrasi ini bisa segera dilakukan,” ucap Heroe.
Pihaknya mengaku telah meminta Dinas Sosial untuk mengintegrasikan data dengan Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
“Kalau data tersebut sudah menjadi satu maka kami juga akan segera merealisasikannya,” imbuhnya.
Heroe menegaskan, langkah tersebut dilakukan salah satunya adalah untuk merespon Suara Anak Kota Yogyakarta yang disuarakan oleh Forum Anak Kota Yogyakarta (FAKTA).
“Dari sejumlah point yang disampaikan tersebut, rata-rata memang sudah kita realisasikan, memang ada beberapa yang harus kita dorong secara maksimal,” imbuhnya.
Yang belum maksimal adalah permintaan anak-anak untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Meski begitu pihaknya mengaku akan mendorong OPD untuk menggandeng anak agar terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang sasarannya adalah anak.
“Seperti RTHP misalnya, dalam pengelolaannya Dinas Lingkungan Hidup belum melibatkan anak, padahal RTHP ini nantinya yang menggunakan anak-anak juga,” ujarnya.
Terkat dengan puncak peringatan Hari Anak Nasional Heroe menyampaikan, Perayaan Hari Anak Nasional (HAN) yang jatuh setiap tanggal 23 Juli dilaksanakan sebagai upaya menjamin pemenuhan hak anak atas hak hidup, tumbuh, kembang dan berpartisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
“Hari Anak Nasional merupakan momentum yang penting untuk menggugah keramahan dan kepedulian terhadap anak agar anak menjadi pewaris bangsa yang berkualitas,” imbuhnya.
Haryadi juga menekankan, Perhatian terhadap anak merupakan tanggungjawab bersama, dimulai dari keluarga, pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan serta segenap elemen masyarakat.
Ia pun berharap anak-anak Yogyakarta dapat menjadi anak yang sehat, berbahagia, dan aman dari pergaulan negatif.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPMPPA) Kota Yogyakarta menjelaskan, Kota Yogyakarta berhasil mempertahankan penghargaan sebagai Kota Layak Anak (KLA) dengan kategori Nindya untuk kedua kalinya secara berturut-turut.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Susana Yambise pada puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2019 di Hotel Four Point Sheraton, Kota Makassar, Selasa (23/7) malam.
Selain itu, dalam acara yang sama, Puskesmas Mergangsan juga terpilih menjadi satu dari 21 Puskesmas dari seluruh Indonesia yang menerima penghargaan sebagai Puskesmas Ramah Anak. (Tam)
Besar!(1)
Artikel sebelumnya: Lomba Vlog Demokrasi untuk Pelajar Kota Yogya
Artikel selanjutnya: Kembangkan Wawasan Tentang Koperasi di Kota Yogya Melalui Lomba Tangkas Terampil
Berita terkait
- Tahun 2024 Targetkan Kota Yogya Zero Stunting
- Baznas Kota Yogya Bantu Warga Sudagaran Alih Profesi Dari Peternak Babi
- Instruksi Walikota PPKM Berbasis Mikro, Pengawasan Libatkan Jaga Warga
- Pemkot Yogya Kembali Membuka Layanan Perpustakaan di Akhir Pekan
- Yogyakarta Kembali Dinobatkan Sebagai Kota Peduli HAM
- Hingga Hari ini, 1026 Posko Covid-19 Telah Didirikan di Kota Yogya
- Rayakan HUT ke-265 Kota Yogya, Walikota Surakarta Kunjungi Pemkot
- Kota Yogya Terima Penghargaan KPAI 2021
- TK Negeri 1 Pembina Ditetapkan Sebagai Sekolah Ramah Anak
- Pemkot Yogya Buka Pendaftaran Bantuan Produktif Usaha Mikro
Berita hangat
Rekomendasi berita
Pemberian Remisi Jadikan Warga Binaan Agar Bermanfaat
Pemkot Yogya Ikuti Keputusan Pemda DIY dan Pusat Terkait Perpanjangan PTKM
Pemkot Yogya Dukung Mall Tangguh Covid-19
Peran KAHMI Dalam Bantu Recovery Pademi
Jelang Iduladha, Pemkot Pantau Kesehatan Hewan Kurban
Pemkot Yogya Buka Pendaftaran BPUM 2021 Tahap Kedua
Wawali Buka TMMD Sengkuyung Tahun 2021
Wawali Doakan Almarhumah BRAy Prabukusumo