Satgas Covid-19 Yogya Ajak Warga Jaga Pertumbuhan Kasus Rendah  

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta mengupayakan agar pertumbuhan kasus Covid-19 tetap rendah. Terutama saat berbagai kegiatan masyarakat kembali meningkat di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2 di Kota Yogyakarta. Masyarakat diharapkan tetap menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah potensi penularan Covid-19.

“Pertumbuhan kasus masih cukup rendah berkisar lima kasus per hari selama beberapa minggu terakhir,login ligaciputra” kata Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, Selasa (2/11/2021).

Meski demikian Heroe menyebut dalam satu minggu terakhir jumlah pasien yang dinyatakan sembuh atau selesai isolasi tidak terlalu tinggi. Pemerintah Kota Yogyakarta mencatat per Senin (1/11/2021) jumlah kasus aktif Covid-19 sebanyak 54 kasus dengan pertumbuhan baru 7 kasus dan sembuh 1 kasus.

“Dalam beberapa hari terakhir jumlah kasus positif Covid-19 yang sembuh atau selesai isolasi lebih sedikit,” ujar Wakil Walikota Yogyakarta itu.

Menurutnya kondisi itu dimungkinkan karena temuan kasus konfirmasi positif di Kota Yogyakarta juga mengalami penurunan dalam tiga pekan terakhir. Dengan demikian jumlah pasien yang sembuh tidak terlalu banyak. Namun demikian terkadang ada kenaikan berkisar satu atau dua kasus setiap hari.

Untuk itu pihaknya meminta Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta melakukan evaluasi kondisi penularan Covid-19 di Kota Yogyakarta. Terutama sebagai antisipasi agar tidak terjadi peningkatan kasus Covid-19 yang cukup banyak. “Kami masih menunggu analisis dari Dinas Kesehatan terkait kondisi penularan Covid-19 di Kota Yogya saat ini,” tambah Heroe.

Heroe menegaskan dalam PPKM level 2 hampir semua kegiatan masyarakat sudah diizinkan. Hanya ada pembatasan jumlah berdasarkan kapasitas agar tidak terjadi kerumunan. Di samping itu harus tetap menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah potensi penularan Covid-19.

“Yang harus disadari bersama adalah Covid-19 masih ada. Untuk itu jangan abai terhadap protokol kesehatan. Ini perlu kerja sama semua pihak agar kondusivitas kesehatan terjaga dan tidak ada peningkatan kasus Covid-19,” tegasnya.

Pemkot Yogyakarta juga telah menuntaskan vaksinasi Covid-19 untuk membentuk kekebalan kelompok guna mencegah penularan. Heroe menyatakan vaksinasi sebagai game changer pertama sudah dituntaskan dan sekarang masuk ke game changer kedua yaitu menerapkan protokol kesehatan dalam seluruh aktivitas masyarakat. (Tri)

Keterangan foto : Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi memasang stiker wajib masker dan vaksin di lingkungan Kantor Balai Kota, menjadi bagian protokol kesehatan untuk mencegah potensi penularan Covid-19.

Besar!（83）