Lokasi Anda saat ini adalah:PLN > Lestari
BPBD Yogya Ingatkan Warga Waspadai Cuaca Ekstrem
PLN2025-03-26 05:30:28【Lestari】9rakyat jam tangan
Perkenalanmerdeka 777 slot loginMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengingatkan masyaraka link alternatif 7 meter
Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana cuaca ekstrem. Mulai dari bencana berupa banjir,link alternatif 7 meter pohon tumbang hingga hujan es seperti yang terjadi di sebagian wilayah Kota Yogyakarta pada Rabu (3/3/2021). BPBD Kota Yogyakarta langsung turun melakukan penanganan darurat dampak bencana tersebut.
“Kami harap masyarakat untuk waspada dengan kondisi cuaca yang sulit diprediksi saat ini bisa berpotensi bencana. Seperti kejadian hujan es di sebagian wilayah Yogya kemarin (Rabu 3/3/2021) tidak bisa diprediksi karena sifatnya lokal tergantung keadaan di sana,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Yogyakarta Nur Hidayat, Kamis (4/3/2021).
Menurutnya hujan es di Yogya seukuran kerikil dan tidak menimbulkan kerusakan. Hujan es terpantau pada Rabu (3/3/2021) siang di kawasan Kotabaru dan Tugu Yogyakarta. Lantaran sulit diprediksi dan bersifat lokal, pihaknya hanya mengimbau untuk berlindung dari hujan es. “Untuk antisipasinya sebaiknya menghindari saja saat terjadi hujan es segera berlindung di tempat yang aman,” ujarnya.
BPBD Kota Yogyakarta mencatat pada Rabu (3/3/2021) pukul 13.30 WIB terjadi hujan lebat disertai angin kencang yang memicu adanya kejadian pohon tumbang di Terban, Tukangan, Jalan Brigjend Katamso dan di kompleks BLKPP Jalan Kyai Mojo. Pohon tumbang menganggu akses jalan, menimpa garasi, gudang dan kabel. Beberapa atap rumah warga juga rusak dan luapan aliran Sungai Buntung menggenangi rumah warga di RT 51, RT 53 dan RT 57 di Kricak.
Selain itu pondasi rumah warga ambrol di Gondolayu Cokrodiningratan dan talut longsor Sungai Buntung sepanjang 3 meter dan tinggi 3 meter di Kricak Tegalrejo RT 35 RW 08 yang mengancam 1 bangunan rumah milik warga. Ada juga talut longsor Sungai Buntung sepanjang 20 meter dan tinggi 3 meter di Kricak Kidul RT 38 RW 08. BPBD Kota Yogyakarta sudah melakukan penanganan darurat dampak hujan lebat kemarin berupa bantuan terpal, paket logistik dan karung pasir.
“Beberapa rumah warga yang terdampak dan talut yang rusak sedang kami lakukan assement di wilayah untuk keperluan yang dibutuhkan. BPBD pada penanganan darurat dan jangka panjangnya kami koordinasikan dengan Dinas PUPKP,” papar Nur Hidayat.
Sedangkan Lurah Kricak Mohamad Ikhwan Pribadi mengatakan banjir di wilayah RT 51,52 dan 55 rutin terjadi setiap tahun. Rumah warga itu menempati tanah lembah. Sedangkan kondisi talut sudah rusak sejak lama. Dia menilai permasalahan banjir di Kricak dipicu aliran saluran air di Jalan Jambon yang meluap dan luapan air dari Jalan Magelang dan persawahan di Sleman semakin besar.
“Kemarin hujan sangat lebat dan banjir cukup besar. Tapi kurang dari 30 menit sudah surut. Yang harus segera ditangani saluran di Jalan Jambon, kalau tidak kami tetap kena banjir terus,” ucap Ikhwan.
Sementara itu Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Yogyakarta, Umi Akhsanti menyatakan akan melakukan pengecekan saluran air hujan di Jalan Jambon yang masuk kewenangan Pemkot Yogya. Pengecekan untuk memastikan penyebab air saluran meluap saat hujan kemarin dan penanganan lebih lanjut.
“Kami baru mengecek dari luar karena kondisi saluran masih penuh air. Kami harus cek dulu, sampai masuk ke dalam saluran utama. Apa yang menyebabkan aliran terhambat untuk penanganan selanjutnya,” ucap Umi.(Tri)
Keterangan foto : Kondisi saluran air di Jalan Jambon yang meluap dan diduga memicu banjir di Kricak.
Besar!(4579)
Artikel sebelumnya: Potong Tumpeng HUT Kota Yogyakarta Ke-263 Tahun Bersama Semarak Indosiar
Artikel selanjutnya: Pemkot Dorong Kebangkitan UMKM
Berita terkait
- Tekan Kasus Penyakit Tidak Menular, Kelurahan Cokrodiningratan Bentuk Posbindu
- Pemkot Yogya Kerja Sama Bidang Perdagangan dengan Blitar
- TPID Siapkan Strategi Pengendalian Inflasi Jelang Ramadhan-Idul Fitri
- Warga Kota Yogya Terima Bantuan Kursi Roda
- Yogya Raih Penghargaan Kota Terinovatif IGA 2021
- Pemkot Pastikan Malam Tahun Baru di Malioboro Tetap Kondusif
- Omah Budaya Kidang Alas Pusat Pelestarian Budaya Pemersatu Warga
- Jogja Spoor Festival Ajak Pengunjung Nikmati Wisata Sejarah Hingga Kuliner
- Warga Badran Manfaatkan Lahan Sempit Untuk Menanam Sayur
- Pemkot Terjunkan 2.596 Satlinmas Ciptakan Situasi Aman TPS
Berita hangat
Rekomendasi berita
Haryadi Suyuti Terima Penghargaan Regional Leader Entrepreneur Award 2019
Wayang Jogja Night Carnival #9 Usung Tema Gatotkaca Wirajaya
Sertifikasi Barista Tingkatkan Citra Wisata Kuliner Yogya
Dewan Pendidikan Dukung Keberhasilan Generasi Emas Indonesia
Yogyakarta Siapkan Gandeng-Gendong Perangi Narkoba
Festival Apem Simbol Kerukunan Warga Ratmakan
Serahkan Bantuan Benih Cabai, Polbangtan Siap Dampingi Petani Kota
Buku Batik Pakualaman Keindahan Motif dan Sarat Pesan Mendalam