Lokasi Anda saat ini adalah:PLN > IKN
Saran dan Ide Kreatif Dalam Musrenbang Anak Wujudkan KLA Utama
PLN2025-03-26 05:39:05【IKN】1rakyat jam tangan
Perkenalantombstone rip slot demoMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta melalui dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak da ozzo gaming slot
Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta melalui dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (DP3AP2KB) Kota Yogyakarta menggelar Musyawarah Pembangunan (Musrenbang) Anak Kota Yogyakarta di Ruang Kunthi Gedung PKK Balaikota Yogyakarta,ozzo gaming slot Senin (22/03). Kegiatan ini diikuti 40 anak SMP dan SMA se Kota Yogyakarta. Musrenbang anak ini sebagai bentuk perhatian Pemkot Yogyakarta kepada anak-anak terutama dalam mewujudkan pembangunan Kota Yogyakarta menjadi Kota Layak Anak (KLA).
Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengungkapkan pertemuan bersama anak-anak ini merupakan modal pembangunan dan awal kunci kemajuan bangsa di masa depan.
“ Anak-anak mempunyai peran yang sangat besar dan wajib mendapatkan hak pengasuhan, bimbingan serta pendampingan dalam tujuan hidupnya. Diharapkan dengan pemberian kesejahteraan ini, intelektualitas, ketakwaan dan budi pekertinya juga dapat bergerak maju selaras dengan perkembangan masyarakat di sekitarnya,” ungkapnya.
Heroe berharap, dengan adanya pertemuan Musrenbang anak ini, anak-anak mampu memberikan saran dan memberikan ide kreatifnya untuk membantu pemerintah dalam mengembangkan pembangunan di Kota Yogyakarta.
“ Saya berharap anak-anak dapat menyalurkan dan menyampaikan aspirasi, agar mereka juga merasa memiliki, handarbeni terhadap pembangunan Kota Yogyakarta, serta dapat bermanfaat bagi masyarakat luas,” kata Heroe Poerwadi.
Sehubungan dengan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2016 tentang Kota Layak Anak, diharapkan keterlibatan anak dan usulan yang diberikan anak-anak dalam pertemuan ini merupakan bagian penting dalam mewujudkan KLA di Kota Yogyakarta.
“ Guna mewujudkan Kota Yogyakarta menjadi Kota Layak Anak keterlibatan anak dalam perumusan pembangunan daerah penting dilakukan. Pemerintah yakin bahwa pembangunan yang dilaksanakan akan responsif terhadap kebutuhan anak kedepannya,” ungkap Wawali.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (DP3AP2KB) Kota Yogyakarta, Edi Muhammad berharap, dengan adanya pertemuan musrenbang anak ini semua anak dapat menyampaikan aspirasinya dan buah pemikirannya untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan pembangunan terutama dalam KLA di Kota Yogyakarta.
“ Semoga dengan adanya musrenbang anak ini, predikat Kota Layak Anak di Kota Yogyakarta dari Nindya menjadi Kota Layak Anak Utama. Semoga Pemkot Yogya dapat mewujudkan kota yang ramah untuk anak,” jelasnya. (Hes)
Besar!(87)
Artikel sebelumnya: Wawali Hadiri DIPA 2021
Artikel selanjutnya: Pemkot Yogya Vaksinasi Warga Hasil Penyisiran Data
Berita terkait
- ASN Kota Yogyakarta Wakili DIY di Ajang MTQ ke-6 KORPRI Tingkat Nasional
- Ledok Tukangan dikukuhkan Sebagai Kampung Panca Tertib
- Masuki Usia 72 Tahun, Pemkot Dorong Pemerataan Pembangunan dan Kesejahteraan dengan Peningkatan SDM
- Gunakan Hak Pilihnya, Walikota Dapat Nomor Urut Pertama
- UMK Kota Yogyakarta Naik 3.27 Persen
- Wawali Syawalan dengan LPMK Pringgokusuman
- Beringharjo Jadi Pasar Bebas Uang Lusuh
- Simphony Kerontjong Moeda Hipnotis Ribuan Penonton
- Pengurus Pastoral Gereja Katolik Yogya Ikuti Vaksinasi
- Peringati Hari Kebangkitan Nasional Dengan Sahur Bareng
Berita hangat
- Pelaku Wisata Diminta Ciptakan Narasi Positif Jogja
- Wawali Ajak Pemuda Manfaatkan Teknologi Digital untuk Kembangkan Ekonomi Kreatif
- Sukseskan Program KKBPK, Walikota dan Ketua TP PKK Raih Penghargaan
- Masuki Usia 72 Tahun, Pemkot Dorong Pemerataan Pembangunan dan Kesejahteraan dengan Peningkatan SDM
Rekomendasi berita
Pendidikan Demokrasi Sejak Dini Teguhkan Semangat Bernegara
Wawali : Wisata halal itu bukan wisata eksklusif
TPS Unik Bernuansa Pesta Ulang Tahun
Wakil Walikota Cup II, Selain Pelestarian Satwa Juga Sebagai Upaya Membuka Potensi Ekonomi Kreatif Berbasis Hobi
Warga Tertarik Belajar Pengolahan Sampah Organik di Taman Pintar
1340 Peserta Ikut Senam Sehat PKH di Lapangan Karangwaru Yogya
Tukar Pikiran Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN), Kab. Aceh Tengah dan Pemkot Yogya
Ratusan Lansia Rayakan HUT PWRI Ke-57 Tahun